Ini untukmu..

Sapaku padamu,
Ini hanya sebuah uluran-uluran kata yang terbaris dalam angan dan mencapai ingatan untuk tertuliskan, bukan untuk sanjungan yang melupakan dan cacimaki hiruk-pikuk emosi.
Jika harus ini tersampaikan dan semakin untuk tak di mengerti, itu rahasia hati agar kau mencarinya kembali dan membuatnya merasa ada untuk menahan apapun sedih dan tawamu.
Dan mengertilah akan diriku menantikan engkau disini aku bahagia untuk mendengarmu, rindu tak pernah hilang akan dirimu, aku membutuhkan dirimu, atas kesunyian di kekosongan jiwa karena betapa ingin aku berbagi denganmu..

Ceritakan kisahmu, aku ingin mengungkapkannya untukmu..

kirimkan kisahmu ke:
bittoz07@gmail.com

10.11.10

Sehelai untuk dinda

Ku pandang semata-mata ingin tak melukaimu
Maaf sebelumnya aku telah seperti ini
Sampai kapan ku juga takkan tahu
Meski kita siakan waktu aku thu kau tulus padaku

Dinda,
Aku ini bukan apa yang kau bayangkan, aku berharap kau tak terluka dalam-dalam. Aku tahu apa yang kau rasa dengan hati ini, namun aku sendiri tak dapat membuatnya  berkata untuk berikan dirinya padamu, sudah lama aku hanya jadi manusia seperti ini, banyak yang tak ku mengerti tapi kujalani saja, aku tak sungguh mencintaimu, sungguh hatiku sudah mati..
Aku berharap ada hal baik untuk kita ini, aku sudah jatuh di lorong yang sesungguhnya aku menutup mata saat mendekatinya, kini saat mata terbuka aku tak tahu sampai dimana aku hanyut, dan kau yang miliki hati maaf aku membuatmu seolah kita terjatuh bersama, sedangkan aku masih berpijak disini.
Untuk dia yng membutku seperti ini, aku tak harus salahkan engkau, aku hanya ingin tahu mengapa kau lakukan ini padaku???!, aku ini salah apa sebelum ku kenal dirimu.. apa ku pernah katakan aku mencintaimu sebelumnya, semu ini tak layaknya ku dapatkan darimu tentang semua sakit dari luka yang kutanggung karenamu..
Untuk dinda yang cintai hatiku, maaf aku bunuh hatiku pada ia yang begitu ku benci, aku sendiri lelah mencari alasan mengapa aku sampai tak dapat katakan mengapa aku harus selesaikan ini waktu itu, ada sayang untukmu, dan ada perhatian yang ku usung untukmu.. meski sederhana, meski tak seperti yang kini dia miliki atas hatiku, karena hatiku memang bukan untukmu, karena aku ini mati padanya..

                                                                                                            Aku yang bersalah padamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apa yang ingin kau ungkapkan..?

Halaman